Rabu, 24 Februari 2010
1. Makam Nabi Allah DAUD, AS di Israel
7. Makam Nabi Nabi Allah YUSYA, A.S, di Jordan
10. Makam Nabi Allah SHOAIB, AL
11. Makam Nabi Allah HARUN, AL
12. Makam Nabi Allah ZAKARIA, AL
13. Makam Nabi Allah YAHYA, AL
14. Makam ABU TALEB, Paman Nabi Allah MUHAMMAD, SAW di Mekah
15. Makam Khadijah, Istri Nabi Allah MUHAMMAD, SAW di Mekah
16. Makam FATIMA ZAHRA
Beberapa jenis jamur yang tumbuh di hutan tropis Taman Wisata Nasional Lembah Ribeira, dekat Sao Pulo, Brazil memendarkan cahaya saat sekitarnya gelap. Jamur-jamur tersebut memiliki kemampuan bioluminescent karena reaksi kimia di tubuhnya menghasilkan cahaya berwarna hijau.
Jamur-jamur yang ditemukan di Brazil itu termasuk dalam genus Mycena. Di seluruh dunia terdapat sekitar 500 jenis jamur yang masuk ke dalam genus ini, tapi hanya 33 persen yang memiliki kemampuan bioluminescent.
Ada lebih dari 10 jenis jamur bioluminescent yang baru ditemukan di Brazil sejak 2002, empat di antaranya merupakan spesies yang belum diketahui sebelumnya. Temuan ini merupakan hasil penelitian yang dilakukan Cassius Stevani, profesor kimia dari Universitas Sao Paulo, Dennis Desjardin, profesor ilmu jamur dari Universitas Negeri San Fransisco California, dan Marina Capelari dari Institut Botani Brazil.
Jamur-jamur tersebut memiliki kemampuan bioluminescent karena reaksi kimia di tubuhnya menghasilkan cahaya berwarna hijau.
Selasa, 23 Februari 2010
Tahukah Anda bahwa sebanyak 42% dari hasil penebangan kayu sedunia digunakan untuk membuat kertas?
*Gunakan kedua sisi kertas, dan sedapat mungkin gunakan sistem online untuk menghemat kertas. Contohnya Ngaskus gitu ga...
*Untuk setiap ton kertas yang kita hemat (daur ulang), berarti kita telah menyelamatkan 17 pohon dari penebangan.
Tahukah Anda bahwa sebatang pohon rata-rata menyerap 12 kilogram gas rumah kaca CO2 serta memproduksi O2 dalam jumlah yang cukup untuk bernafas bagi empat orang selama setahun?
*Tanamlah pohon di halaman rumah Anda, buatlah taman di teras, atau tumbuhkan tanaman rambat.
*Suhu di dalam rumah yang dikelilingi tanaman hijau lebih dingin sekitar 3-4 derajat celcius, menjadikannya lebih sejuk tanpa mengonsumsi energi.
Tahukah Anda bahwa sekitar 70% sampah rumah tangga di Indonesia adalah sampah organik yang dapat diurai menjadi kompos?
*Gunakanlah kompos sebagai pupuk alami yang kaya nutrisi untuk pohon dan tanaman Anda.
*Sebagai pupuk alami, kompos dapat kita gunakan untuk menumbuhkan tanaman secara organik, menghasilkan sayur mayur organik yang lebih sehat untuk dikonsumsi.
Tahukah Anda bahwa terumbu karang merupakan sumber kehidupan bagi ribuan jenis ikan dan biota laut lainnya?
*Marilah bersama-sama kita jaga kebersihan disekitar lokasi pantai dari sampah.
*Sekitar 70% terumbu karang di lautan Indonesia mengalami kerusakan. Hal ini berdampak pada kelestarian biota laut, sehingga turut mengancam mata pencaharian para nelayan.
Tahukah Anda bahwa penduduk dunia menggunakan sekitar 500 miliar hingga satu triliun kantung plastik setiap tahunnya?
*Kurangi penggunaan kantung plastik dan manfaatkan tas belanja yang reuseable
*Plastik terbuat dari minyak bumi dan gas alam, penyebab emisi gas rumah kaca. Selain itu plastik tidak mudah terurai secara alami, sehingga sampah plastik tetap ada hingga berabad-abad.
Tahukah Anda bahwa kita dapat menghemat biaya rumah tangga sekitar 30% dengan menganut pola hidup ekologis?
*Gunakan bola lampu hemat energi (CLF) dan matikan peralatan elektronik sepenuhnya saat tidak digunakan.
*Bersepeda atau berjalan kaki, dalam menempuh jarak yang tidak harus menggunakan kendaraan bermotor tidak hanya dapat menghemat uang tetapi juga menjadikan gaya hidup kita lebih sehat.
Padang pasir berarti kematian yang tak terelakkan bagi seseorang tanpa pelindung yang terperangkap di dalamnya. Hanya kendaraan yang secara khusus dibuat untuk tujuan ini saja yang dapat bertahan dalam kondisi gurun ini.
Kendaraan apapun yang berjalan di kondisi yang panas menyengat di gurun pasir, harus didesain untuk mampu menahan panas dan terpaan badai pasir. Selain itu, ia harus mampu berjalan jauh, dengan sedikit bahan bakar dan sedikit air. Mesin yang paling mampu menahan kondisi sulit ini bukanlah kendaraan bermesin, melainkan seekor binatang, yakni unta.
Unta telah membantu manusia yang hidup di gurun pasir sepanjang sejarah, dan telah menjadi simbol bagi kehidupan di gurun pasir. Panas gurun pasir sungguh mematikan bagi makhluk lain. Selain sejumlah kecil serangga, reptil dan beberapa binatang kecil lainnya, tak ada binatang yang mampu hidup di sana. Unta adalah satu-satunya binatang besar yang dapat hidup di sana. Allah telah menciptakannya secara khusus untuk hidup di padang pasir, dan untuk melayani kehidupan manusia. Allah mengarahkan perhatian kita pada penciptaan unta dalam ayat berikut: Maka apakah mereka tidak memperhatikan unta bagaimana ia diciptakan. (QS. Al-Ghaasyiyah, 88:17)
Jika kita amati bagaimana unta diciptakan, kita akan menyaksikan bahwa setiap bagian terkecil darinya adalah keajaiban penciptaan. Yang sangat dibutuhkan pada kondisi panas membakar di gurun adalah minum, tapi sulit untuk menemukan air di sini. Menemukan sesuatu yang dapat dimakan di hamparan pasir tak bertepi juga tampak mustahil. Jadi, binatang yang hidup di sini harus mampu menahan lapar dan haus, dan unta telah diciptakan dengan kemampuan ini.
Unta dapat bertahan hidup hingga delapan hari pada suhu lima puluh derajat tanpa makan atau minum. Ketika unta yang mampu berjalan tanpa minum dalam waktu lama ini menemukan sumber air, ia akan menyimpannya. Unta mampu meminum air sebanyak sepertiga berat badannya dalam waktu sepuluh menit. Ini berarti seratus tiga puluh liter dalam sekali minum; dan tempat penyimpanannya adalah punuk. Sekitar empat puluh kilogram lemak tersimpan di sini. Hal ini menjadikan unta mampu berjalan berhari-hari di gurun pasir tanpa makan apapun.
Kebanyakan makanan di gurun pasir adalah kering dan berduri. Namun sistem pencernaan pada unta telah diciptakan sesuai dengan kondisi yang sulit. Gigi dan mulut binatang ini telah dirancang untuk memungkinkannya memakan duri tajam dengan mudah. Perutnya memiliki desain khusus sehingga cukup kuat mencerna hampir semua tumbuhan di gurun pasir.
Angin gurun yang muncul tiba-tiba biasanya menjadi pertanda kedatangan badai pasir. Butiran pasir menyesakkan napas dan membutakan mata. Tapi Allah telah menciptakan sistem perlindungan khusus pada unta sehingga ia mampu bertahan terhadap kondisi sulit ini. Kelopak mata unta melindungi matanya dari dari debu dan butiran pasir. Namun, kelopak mata ini juga transparan atau tembus cahaya, sehingga unta tetap dapat melihat meskipun dengan mata tertutup. Bulu matanya yang panjang dan tebal khusus diciptakan untuk mencegah masuknya debu ke dalam mata. Terdapat pula desain khusus pada hidung unta. Ketika badai pasir menerpa, ia menutup hidungnya dengan penutup khusus.
Salah satu bahaya terbesar bagi kendaraan yang berjalan di gurun pasir adalah terperosok ke dalam pasir. Tapi ini tidak terjadi pada unta, sekalipun ia membawa muatan seberat ratusan kilogram, karena kakinya diciptakan khusus untuk berjalan di atas pasir. Telapak kaki yang lebar menahannya dari tenggelam ke dalam pasir, dan berfungsi seperti pada sepatu salju. Kaki yang panjang menjauhkan tubuhnya dari permukaan pasir yang panas membakar di bawahnya. Tubuh unta tertutupi rambut lebat dan tebal. Ini melindunginya dari sengatan sinar matahari dan suhu padang pasir yang dingin membeku setelah matahari terbenam.
Bberapa bagian tubuhnya tertutupi sejumlah lapisan kulit pelindung yang tebal. Lapisan-lapisan tebal ini ditempatkan di bagian-bagian tertentu yang bersentuhan dengan permukaan tanah saat ia duduk di pasir yang amat panas. Ini mencegah kulit unta agar tidak terbakar. Lapisan tebal kulit ini tidaklah tumbuh dan terbentuk perlahan-lahan; tapi unta memang terlahir demikian. Desain khusus ini memperlihatkan kesempurnaan penciptaan unta.
Marilah kita renungkan semua ciri unta yang telah kita saksikan. Sistem khusus yang memungkinkannya menahan haus, punuk yang memungkinkannya bepergian tanpa makan, struktur kaki yang menahannya dari tenggelam ke dalam pasir, kelopak mata yang tembus cahaya, bulu mata yang melindungi matanya dari pasir, hidung yang dilengkapi desain khusus antibadai pasir, struktur mulut, bibir dan gigi yang memungkinkannya memakan duri dan tumbuhan gurun pasir, sistem pencernaan yang dapat mencerna hampir semua benda apapun, lapisan tebal khusus yang melindungi kulitnya dari pasir panas membakar, serta rambut permukaan kulit yang khusus dirancang untuk melindunginya dari panas dan dingin.
Tak satupun dari ini semua dapat dijelaskan oleh logika teori evolusi, dan kesemuanya ini menyatakan satu kebenaran yang nyata: Unta telah diciptakan secara khusus oleh Allah untuk hidup di padang pasir, dan untuk membantu kehidupan manusia di tempat ini.
Begitulah, kebesaran Allah dan keagungan ciptaan-Nya tampak nyata di segenap penjuru alam ini, dan Pengetahuan Allah meliputi segala sesuatu. Allah menyatakan hal ini dalam ayat Alquran: Sesungguhnya, Tuhanmu hanyalah Allah, yang tidak ada Tuhan selain Dia. PengetahuanNya meliputi segala sesuatu. (QS. Thaahaa, 20:9